21 Juli 2025 – Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu menggelar kegiatan Launching Aksi Perubahan Kinerja Organisasi yang berlangsung penuh semangat dan harapan di tengah upaya peningkatan kualitas birokrasi. Kegiatan ini merupakan bagian dari proyek perubahan yang diinisiasi oleh para peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan V BPSDMD Jawa Tengah yang di laksanakan di Aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu yang dihadiri oleh Wakil Bupati Kapuas Hulu, Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Para Kepala OPD Lintas Sektoral, Ketua DWP Kapuas Hulu, Para Camat, Kepala Desa terkait, Bunda Paud Kabupaten, Bunda Paud Kecamatan, Koordinator Pendidikan, Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah, serta Simpatisan Pendidikan di Kabupaten Kapuas Hulu.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kapuas Hulu Sukardi, S.M. menyampaikan apresiasi yang tinggi atas inisiatif lima Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah menunjukkan komitmen dan kepemimpinan transformatif. “Aksi perubahan bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan wujud nyata dari kepemimpinan yang menjawab tantangan birokrasi modern yang menuntut kecepatan, ketepatan, keterbukaan, dan berdampak nyata bagi masyarakat,” tegas beliau.
Kelima ASN inovatif peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan V BPSDMD Jawa Tengah tersebut antara lain:
Almiyati, S.Ak., M.A.P – Kepala Bidang Transmigrasi pada Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi kab. Kapuas Hulu, dengan Inovasi “GEMAS INTIP” (Gerakan Masyarakat Yang Terbuka, Inisiatif dan Partisipatif) Untuk meningkatkan Efektifitas Warga Transmigrasi di Kabupaten Kapuas Hulu.
Paskalia Lisa, S.E., M.Ak – Kepala Bidang Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu. Judul Inovasi : “SIPANDAI” (Sistem Informasi Pengelolaan Data Pendidikan Anak Usia Dini) Untuk Meningkatkan Tata Kelola Pelayanan Publik di Kabupaten Kapuas Hulu.
Sarmin, S.Pd. SD., M.MPd – Analis Kebijakan Ahli Muda pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu. Judul Inovasi: “IMPAK DIGITAL” (Implementasi Pemanfaatan Akun Belajar ID Untuk Meningkatkan Kompetensi Digital Guru SD Kabupaten Kapuas Hulu)
Leonardus, S.S., M.Th – Widyaprada Ahli Muda pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu. Judul Inovasi: Penambahan Fitur Digital “SIBESTARI” Pada Web Disdikbud Kapuas Hulu Untuk Menunjang Terwujudnya Lingkungan Belajar Yang Aman, Nyaman, Kondusif Dan Menyenangkan Di Kabupaten Kapuas Hulu.
Syamsu Arifin, S.E. – Analis Rencana Program dan Kegiatan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kapuas Hulu. Judul Inovasi : SI-RED (Sistem Informasi Rekap Data Aset) untuk mengoptimalkan pengelolaan Data Aset BOSP di Dinas Pendiidkan dan Kebudayaan Kab. Kapuas Hulu
Mereka menghadirkan berbagai gagasan perubahan yang berangkat dari realitas lapangan dan berorientasi pada perbaikan sistem dari dalam organisasi. Inisiatif ini, menurut Sukardi, menunjukkan bahwa perubahan tidak selalu harus dimulai dari atas, melainkan dari individu yang memiliki kemauan kuat untuk berkontribusi secara nyata.
Lebih lanjut, beliau menekankan bahwa birokrasi tidak boleh stagnan dan tidak bisa lagi dijalankan dengan cara-cara lama. “Budaya kerja ASN harus berubah menjadi lebih kolaboratif, inovatif, dan berorientasi pada hasil. Aksi perubahan ini adalah langkah konkret menuju transformasi tersebut,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan harapan agar para alumni PKA menjadi penggerak utama reformasi birokrasi di Kabupaten Kapuas Hulu. “Pelatihan ini adalah investasi bagi organisasi dan daerah. Mari kita kawal bersama agar setiap inovasi yang lahir dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tutupnya.
Dengan peluncuran aksi perubahan ini, Pemerintah Kabupaten Kapuas Hulu kembali menegaskan komitmennya untuk terus berbenah demi tata kelola pemerintahan yang lebih profesional, transparan, dan berintegritas.