Personil DISNAKERINTRANS Main Futsal Bersama

Pergerakan yang serba cepat dimasa kini berdampak pada keinginan setiap orang untuk kian cepat pula meraih hasil dari apa yang dikerjakannya.  Tapi ketika sedang melakukannya, kita lupa bahwa segala tujuan itu hanya bisa dicapai dengan tubuh dan pikiran yang sehat.  Bila kondisi fisik dan mental saling mendukung, maka produktivitas pun bisa semakin tinggi. Seperti pepatah Latin “Men sana in corpore sano”  didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.


Kesehatan merupakan salah satu kebutuhan manusia. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut kita harus berusaha semaksimal mungkin baik dalam hal menerapkan pola hidup sehat, pola makan seimbang dan olah raga.  Oleh karena itu Kasubbag Umum dan Aparatur  Disnakerintrans Abdul Karim, A.Ma.Pd. membuat terobosan baru demi menjaga kebugaran tubuh semua personil yaitu dengan berolahraga futsall bersama di lapangan RAGA FUTSAL Kedamin, Jumat (6/9/2019). Hal tersebut disambut baik oleh seluruh personil Disnakerintrans dan diapresiasi oleh Plt. Kepala Dinas. 

Abdul Karim mengatakan bahwa Ketika terlibat aktivitas fisik seperti berolahraga, pikiran rileks dan lebih segar.  Saat kembali bekerja setelah berolahraga, kita bisa berkonsentrasi pada pekerjaan dengan pikiran yang lebih fokus tanpa teralihkan atau stres.  Dengan berolahraga, kadar hormon dopamin pun meningkat dan otomatis kita merasa hidup lebih bahagia dan positif.  Cara pandang terhadap hal negatif sekalipun akan berubah ujarnya. 

Dengan demikian olah raga futsal yang dilakukan oleh segenap personil Disnakerintrans adalah tepat.  Disamping untuk menjaga kebugaran tubuh, futsal juga bisa memperat silaturahmi dan memupuk sportifitas dalam bertanding, tutupnya.

DISNAKERINTRANS Adakan Gotong Royong Bersihkan Lingkungan Kantor Setiap hari Jumat

Kenyamanan kerja dapat dirasakan jika kebersihan di sekitar lingkungan kerja terjaga.  Kasubbag Umum dan Aparatur Disnakerintrans Abdul Karim, A.Ma.Pd. mengemukakan bahwa kebersihan lingkungan kantor merupakan tanggung jawab bersama personil yang ada di kantor, karena dengan lingkungan kita bersih maka kantor kita menjadi lebih terasa asri, indah, nyaman dan juga mencerminkan perilaku orang yang ada didalamnya.  Semua agama menganjurkan kita untuk selalu hidup bersih karena menurut sebuah hadist bahwa “Kebersihan adalah sebagian dari iman” lanjutnya.

Setiap hari jumat   Disnakerintrans mengadakan gotong royong membersihkan lingkungan kantor baik di dalam ruangan maupun di luar/halaman, Jumat (6/09).

Kegiatan gotong royong tersebut dikoordinir oleh Kasubbag Umum dan Aparatur serta diikuti oleh seluruh personil baik PNS maupun Tenaga Kontrak.  Hal tersebut bukan merupakan paksaan, melainkan berawal dari kesadaran semua personil. 

Pelaksanaan gotong royong ini ada pembagian pekerjaan yaitu ibu-ibu membersihkan bagian dalam kantor dan menyiapkan minum juga snack, sedangkan bapak-bapak membersihkan bagian luar kantor. 

Begitulah kebersamaan kami di Disnakerintrans, sesuatu yang baik harus dipertahankan dan ditingkatkan ujar Karim.  Selama ini Beliau bersyukur dan berterimakasih dengan adanya kerja sama yang baik dan meningkatnya kesadaran dari semua personil.

Keluarga Besar DISNAKERINTRANS Menjenguk dan Memberi Bantuan kepada Staf yang Tertimpa Musibah

Sebuah keluarga ibarat satu tubuh, satu bagian tubuh sakit maka seluruh tubuh juga ikut merasakannya.  Begitulah kebersamaan keluarga besar DISNAKERINTRANS semakin erat dan terjalin dengan baik.  Hal tersebut ditandai dengan jalinan komunikasi yang dibangun. 

Sekretaris DISNAKERINTRANS Margaretha Tutu, S.H. menyatakan tentang hal tersebut disela-sela waktu menjenguk dan memberi bantuan dari keluarga besar DISNAKERINTRANS kepada salah satu Staf yang mengalami kecelakaan dan anak salah satu Staf yang mengalami sakit di Rumah Sakit Umum Ahmad Diponegoro (4/9/2019). 

Staf yang mengalami kecelakaan bernama Abdul Kadir merupakan Staf di Bidang Perindustrian, beliau mengalami kecelakaan tunggal (jatuh dari sepeda motor) di Jalan Lintas Selatan Desa Kedamin Darat (2/9/2019).  Sedangkan anak dari Ahmad Kartasusila (staf Bidang Perindustrian) mengalami sakit (terdapat benjolan dileher ) dan dioperasi pada hari ini.

Musibah dan sakit yang dialami oleh Staf dan anggota keluarga Staf DISNAKERINTRANS tersebut juga dirasakan oleh segenep keluarga besar DISNAKERINTRANS. 

Margaretha Tutu berharap agar keluarga dan stafnya cepat sembuh, bersabar serta selalu berdoa kepada Tuhan supaya ujian itu cepat berlalu.  Beliau juga menyampaikan amanah bantuan dari seluruh personil DISNAKERINTRANS sebagai  wujud kepedulian dan perhatian sebagai keluarga besar.   

Beliau juga berpesan untuk selalu berhati-hati dalam berkendara, menjaga keselamatan dan berpola hidup sehat. Pada kesempatan itu kedua pasien dijenguk oleh Sekretaris Dinas dan perwakilan staf DISNAKERINTRANS.

Disnakerintrans Berikan Pelatihan dan Peralatan Pertukangan

Disnakerintrans memberikan pelatihan pertukangan di UPT XIX Keliling Semulung Desa Kirin nangka Kecamatan Embaloh Hilir tanggal 27 sampai dengan 29 Agustus 2019.

Bidang Transmigrasi yang selama ini membidangi masalah ketransmigrasian di Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi Kabupaten Kapuas Hulu mempunyai sebuah gagasan yaitu membuat sebuah kegiatan yang dapat meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di daerah transmigrasi. 

Kemajuan kegiatan ekonomi di kawasan transmigrasi pada umumnya terdapat hambatan.  Faktor yang menjadi penghambat antara lain masalah sumber daya manusia yang belum memiliki keterampilan dalam memanfaatkan sumberdaya alam yang tersedia, kondisi lahan yang kurang subur dan keterampilan yang mereka miliki terbatas.

Kondisi tersebut di atas perlu adanya sebuah terobosan yang kreatif dan inovatif dari instansi yang terkait untuk memberikan solusi yang bermanfaat bagi warga transmigrasi.

Kepala Bidang Transmigrasi Windarta,S.Sos mengatakan tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah untuk “Meningkatkan Kapasitas Sumberdaya Manusia selain Bidang Pertanian dan Pangan; Meningkatkan kualitas dan kuantitas usaha produktif jangka pendek, menengah dan panjang; Memberikan motivasi dan membangun kerjasama antar transmigran dalam beradaptasi dengan lingkungan yang baru; Meningkatkan kesejahteraan masyarakat di permukiman transmigrasi”.

Lebih lanjut Windarta mengatakan guna peningkatan sumber daya manusia di lokasi transmigrasi salah satu terobosannya adalah Pelatihan Pertukangan.

“Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan tambahan kepada para Transmigran tentang pertukangan mengingat masih berlimpahnya bahan baku di sekitar lokasi transmigrasi.” 

Tenaga Pengajar, Instruktur dan Pengarah pada pelatihan berasal dari Praktisi pertukangan (mebeler) dan staf Bidang Transmigrasi pada Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian dan Transmigrasi Kabupaten Kapuas Hulu. Meteri yang diberikan adalah tenteng dasar ketransmigrasian, teori pertukangan dan praktik pertukangan.

Pelatihan Pertukangan tersebut diikuti oleh 14 (empat belas) orang peserta yaitu warga transmigran UPT XIX Keliling Semulung.  Para peserta pelatihan selain mendapatkan pelatihan juga diberikan stimulan berupa peralatan pertukangan untuk kelompoknya.